Gubernur Kalsel Lakukan Ground Breaking Pembangunan Kantor Baru DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Seluas +2,9 Ha
Borneo Info News - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor melakukan Ground Breaking pembangunan Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Jabatan Gubernur Kalsel tahun Anggaran 2024 di Banjarbaru.
Ground Breaking dan peletakan batu pertama ditandai dengan pemancangan tiang pancang dan disaksikan oleh tokoh ulama Martapura KH Wildan Salma, jajaran Kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel.
Sahbirin Noor mengatakan seiring dengan telah ditetapkannya kota banjarbaru sebagai ibukota Provinsi Kalsel
maka segala aktivitas pemerintahan, akan banyak terkonsentrasi di Banjarbaru, sesuai dengan masterplan kawasan perkantoran provinsi kalimantan selatan saat ini.
“Setelah kantor Gubernur, kantor sekretariat daerah, serta beberapa kantor SKPD, kemudian markas Kepolisian daerah dan rumah dinas kapolda, serta beberapa gedung instansi vertikal juga telah di bangun di kawasan perkantoran ini,” kata Gubernur Kalsel, Rabu (5/6/2024).
Bahkan hari ini, telah dimulainya pembangunan gedung DPRD dan rumah Gubernur, serta Gedung perkantoran lainnya. Dan pada tahun 2025, akan dibangun kantor komando daerah militer wilayah Kalimantan, sebagai penyangga ibu kota negara (IKN).
“Mudah-mudahan Gedung DPRD yang baru ini nantinya, dapat lebih baik dan lebih bagus, serta lebih nyaman dari sebelumnya. Sehingga dengan begitu, dapat meningkatkan kinerja para wakil rakyat kita, untuk bersama-sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Kemudian, kehadiran Rumah dinas jabatan Gubernur dengan fasilitas pendukung, dapat menjadi simbol pemerintahan, dan menjadi simbol kebanggaan bagi banua.
Sementara itu, Kadis PUPR Kalsel, Ahmad Solhan melaporkan pembangunan kantor baru DPRD Provinsi Kalimantan Selatan seluas +2,9 hektare dengan desain modern serta mengadaptasi kearifan loka rumah adat gajah Baliku.
“Mengingat keterbatasan anggaran tahap pertama pembangunan kantor Dewan berupa pondasi dan struktur bangunan dengan anggaran Rp 48.785.726.000 dengan jangka waktu pelaksanaan selama 225 hari,” kata Solhan.
Sedangkan Pembanguan Rumah Jabatan Gubernur dan fasilitas pendukung lainnya pada tahun 2024 menelan anggaran sebesar Rp29.000.000.000 dengan pengerjaan tahap pertama Pondasi dan struktur bangunan dengan pengerjaan selama 225 hari.
“Jadi Pembagunan kantror dewan dan rumah jabatan Gubernur ini tahun 2025 akan dilanjutkan pengerjaan secara kesuluruhan dan dipastikan selesai akhir Desember 2025,” pungkasnya. MC Kalsel
Komentar
Posting Komentar